Misteri di Balik Mimpi Imam asy-Syafi’i Bertemu Rasulullah

Tafsir Mimpi Web - Ada rahasia penting yang diberitahukan oleh Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam kepada Imam asy-Syafi’i melalui mimpi. Rahasia ini terkait Imam Ahmad bin Hanbal yang terkena fitnah dari penguasa zhalim terkait al-Qur’an al-Karim.

Kepada Rabi’, Imam asy-Syafi’i menitipkan suratnya agar disampaikan kepada saudaranya sang penulis Musnad itu. Sesaat setelah membaca surat tersebut, Imam Ahmad bin Hanbal pun tak kuasa menahan tangisnya.

“Terimalah suratku ini,” kata Imam asy-Syafi’i kepada Rabi’, “dan berikanlah kepada saudaraku, Ahmad bin Hanbal.” Rabi’ pun bergegas. Menempuh perjalanan panjang nan keras hingga sampai di Baghdad. Ketika tiba di kediaman Imam Ahmad, beliau sedang mendirikan shalat Subuh. Rabi’ sang utusan pun ikut menjadi makmum Imam Ahmad di pagi itu.

“Ini,” ungkap Rabi’ setelah menemui Imam Ahmad, “surat dari saudaramu, Imam asy-Syafi’i.”

“Apakah kamu sudah membacanya?” tanya Imam Ahmad kepada sang utusan yang telah menempuh perjalanan jauh Mesir-Baghdad.

“Belum,” jawab Rabi’ singkat.

“Tiba-tiba,” demikian kesaksian Rabi’, “dia (Imam Ahmad) berlinangan air mata setelah membaca surat tersebut.”


“Wahai Abu ‘Abdullah,” tanya Rabi’, “bolehkah aku mengetahui isinya?”

Imam Ahmad pun menuturkan, Imam asy-Syafi’i mengisahkan mimpinya bertemu dengan Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam. Dalam mimpinya tersebut, Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi wa Sallam bersabda agar Imam asy-Syafi’i menulis surat untuk Imam Ahmad bin Hanbal.

“Sampaikan salamku,” kata Rasulullah dalam mimpinya ketika bertemu Imam asy-Syafi’i, “kepada Abu ‘Abdullah Ahmad bin Hanbal. Sampaikan kepadanya bahwa dia akan difitnah dan disiksa terkait kemakhlukan al-Qur’an.”

“Jangan jawab mereka (fitnah itu),” pinta Rasulullah dalam mimpi tersebut, “niscaya Allah Ta’ala akan mengangkat derajatmu hingga Hari Kiamat.”

Setelah membacakan isi surat Imam asy-Syafi’i, Imam Ahmad pun berkata, “Ini kabar gembira.” Lalu, beliau melepas baju dan memeluk Rabi’ sebagai pertanda terimakasih atas surat yang telah diantarkannya itu.

Imam Ahmad pun menulis balasan kepada Imam asy-Syafi’i yang dititipkan kepada Rabi’. Sang utusan bergegas pulang ke Mesir untuk menyampaikan surat balasan tersebut. Di dalam buku Agar Tidak Diperdaya Setan, Syeikh Ibnu Muflih al-Maqdisi tidak mencantumkan surat balasan dari Imam Ahmad bin Hanbal kepada Imam asy-Syafi’i. 

ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Memuat...

Bagaimana, apakah penjelasan tentang Misteri di Balik Mimpi Imam asy-Syafi’i Bertemu Rasulullah yang sudah kami sampaikan diatas cukup untuk mengobati rasa penasran Anda tentang makna, arti mimpi dan angka main dari mimpi yang Anda alami? Semoga saja demikian adanya. Akan tetapi ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui, bahwa semua uraian diatas hanyalah bersifat ramalan belaka.

Apakah ramalan tersebut akan menjadi kenyataan? Akankah membawa keberuntungan, atau justru pertanda yang kurang baik? Tentu semua kami kembalikan lagi kepada Anda selaku pembaca. Kami hanya berusaha merangkum berbagai versi tafsir mimpi dengan harapan dapat menambah wawasan untuk Anda semuanya.

Terima kasih untuk Anda yang sudah meluangkan waktu untuk singgah ke situs Tafsir Mimpi ini. Tidak ada kebenaran yang mutlak dengan ramalan kami, karena kebenaran yang hakiki hanyalah milik "Sang Pencipta", namun sebagai manusia kami hanya berusaha menampilkan informasi selengkap mungkin. Tetap utamakan ramalan Anda sendiri. Salam "tembus" untuk para penggemar angka.

Comments

Popular posts from this blog

Angka Togel Saya mimpi menikah lagi 2D 3D 4D + Tafsir Mimpi

Angka Togel Ketemu orang tua yg sdh meninggal 2D 3D 4D + Tafsir Mimpi

15 Tafsir Mimpi kencing + Kode Alam 2D 3D 4D